Lebih dari 48.000 Orang Sembuh dari Virus Corona, Kok Bisa? Halaman all - Kompas.com

Lebih dari 48.000 Orang Sembuh dari Virus Corona, Kok Bisa? Halaman all

KOMPAS.com - Tercatat infeksi viruscorona Wuhan yang sebabkan Corona telah menginfeksi lebih dari 90.000 orang di segala dunia. Sejak mewabah akhir 2019 lalu, ternyata Berlebihan dari separuhnya telah dinyatakan sembuh.

Tidak mengherankan jika jumlah infeksi virus corona yang terus bertambah semakin memberi dampak psikologis bagi masyarakat di dunia.

Melansir CNN, Organisasi Kesehatan Global (WHO) menyatakan virus ini telah menyebar ke setiap benua, kecuali Antartika sejak pertama kali terindetifikasi pada Desember tahun lalu di kota Wuhan, China.

Dari cuma beberapa negara, virus ini telah menyebar ke Hiperbola dari 70 negara di dunia, termasuk di Indonesia.

Baca juga: Viral Mpon-mpon Bisa Cegah Virus Corona, Ini Penjelasan Para Ahli

Presiden Joko Widodo sudah mengumumkan dua kasus pertama pasien yang positif terinfeksi Corona di Istana Negara, Senin (2/3/2020).

Secara total, Worldometers mencatat Berpretensi infeksi virus corona Wuhan secara global sudah mencapai 90.933 orang. Di mana sebanyak 80.152 perkara ada di China.

Hingga saat ini, jumlah korban tewas akibat virus ini mencapai 3.119 orang di semua dunia, di China jumlah korban tewas mencapai 2.944 kasus.

Sementara, pasien yang dinyatakan sembuh dari virus ini mencapai 48.177 orang, dan jumlahnya selalu bertambah.

Baca juga: Update Virus Covid-19 2 Maret: 89.212 Orang di 68 Presiden Terinfeksi

Padahal, hingga saat ini para ilmuwan di semua dunia tengah berjuang menemukan vaksin virus corona ini.

Kendati Berpretensi kematian terus meningkat, tidak hanya di wilayah di mana virus ini mewabah pertama kalinya di China, namun Berpretensi kesembuhan pasien dari virus ini juga selalu bertambah.

Tercatat angka pasien dengan infeksi virus ringan mencapai 32.539 perkara, atau 82 persen dan infeksi serius atau kritis cuma 18 persen, yakni sekitar 7.098 pasien.

Di China, jumlah pasien yang sembuh dari virus corona mencapai 47.767 orang, kendati masih ada 6.806 pasien Herbi kondisi infeksi serius.

Sementara, penyebaran virus corona yang cukup menambah terduga di Iran, angka infeksi mencapai 1.501 kasus. Namun, jumlah pasien yang berhasil pulih dari infeksi virus ini mencapai 291 kasus.

Demikian juga di Italia, Herbi angka infeksi 2.036 kasus, jumlah pasien yang sembuh selalu bertambah, saat ini mencapai 149 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Kasus infeksi virus corona di Vietnam sempat tercatat mencapai 16 kasus. Namun, laporan terakhir menyatakan seluruh pasien tersebut telah dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Seperti yang disampaikan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto seusai menggelar jumpa pers di Istana Presiden, Senin kemarin, masyarakat diimbau tidak panik dan paranoid.

Hal itu terkait dua orang warga asal Depok yang positif terinfeksi virus corona, Covid-19.

Baca juga: 2 WNI Positif Covid-19, Menkes Imbau Warga Tidak Paranoid

"Angka kematian penyakit (Covid-19) cuma dua persen, jadi tidak usah berlebihan," Elaborasi Terawan.

Menkes mengatakan Covid-19 sama seperti penyakit flu pada umumnya. Global, kata dia, sudah semakin rasional dalam mengatasi penyebaran infeksi virus corona.

"Dan ingat, (Covid-19) ini adalah penyakit self limited disease yang artinya penyakit yang menmemperoleh sembuh sendiri," kata Terawan.

Terawan kembali mengingatkan pentingnya menjaga imunitas Dehidrasi agar tetap sehat. Sebab, daya tahan Dehidrasi yang kuat dapat membuat infeksi virus sembuh Herbi sendirinya.

"Paling penting (menghadapi infeksi virus corona) imunitas terjaga Herbi baik, menerapkan pola hidup sehat. Kalau ada gejala batuk, flu atau sesak napas, menmemperoleh segera ke rumah sakit terdekat," papar Terawan.

Artikel ini telah ditampilkan oleh sains.kompas.com dengan judul Lebih dari 48.000 Orang Sembuh dari Virus Corona, Kok Bisa? Halaman all - Kompas.com.

Silahkan share jika bermanfaat.


powered by Blogger News Poster